Anak Hiperaktif? Coba Hadapi 10 Langkah Ini
Sumber: canva.com

Parenting / 5 January 2024

Kalangan Sendiri

Anak Hiperaktif? Coba Hadapi 10 Langkah Ini

Claudia Jessica Official Writer
501

Anak-anak yang memiliki tingkat energi yang tinggi atau cenderung hiperaktif seringkali menantang untuk dirawat. Para orangtua sering kali merasa kelelahan dan bingung dalam menghadapi kegiatan sehari-hari bersama anak-anak seperti ini. Namun, dengan pemahaman yang baik dan strategi yang tepat, merawat anak yang hiperaktif bisa menjadi pengalaman yang lebih menyenangkan dan produktif. Berikut ini adalah beberapa tips dan strategi yang dapat membantu orangtua merawat anak yang memiliki tingkat aktivitas tinggi.

1. Pahami Kebutuhan dan Kepribadian Anak

Langkah pertama yang sangat penting adalah memahami kebutuhan dan kepribadian anak. Setiap anak adalah individu yang unik, termasuk anak yang hiperaktif. Perhatikan pola perilaku anak Anda, kapan mereka cenderung lebih aktif, dan apakah ada pola tertentu yang memicu tingkat energi yang tinggi. Pemahaman ini akan menjadi dasar untuk merancang strategi yang lebih efektif.

 

BACA JUGA: 8 Tips Memberikan Nasihat kepada Anak Tanpa Menggurui

 

2. Rencanakan Waktu Aktivitas Fisik

Anak-anak yang hiperaktif umumnya membutuhkan outlet untuk melepaskan energi mereka. Rencanakan waktu khusus untuk aktivitas fisik setiap hari, seperti bermain di taman, bersepeda, atau berpartisipasi dalam olahraga. Aktivitas fisik membantu menyeimbangkan tingkat energi anak dan memberikan mereka cara yang sehat untuk bersosialisasi.

3. Buat Rutinitas yang Konsisten

Anak-anak, terutama yang hiperaktif, mendapat manfaat dari rutinitas yang konsisten. Tentukan waktu tidur yang sama setiap malam dan buat rutinitas sebelum tidur yang menenangkan. Hal ini membantu anak untuk lebih mudah bertransisi dari kegiatan yang penuh energi ke waktu istirahat.

4. Berikan Batasan yang Jelas dan Konsisten

Anak-anak membutuhkan batasan yang jelas, terutama anak yang hiperaktif. Tetapkan aturan yang dapat dipahami oleh anak dan berikan konsekuensi yang konsisten jika aturan tersebut dilanggar. Konsistensi membantu anak memahami batasan dan mengurangi tingkat kecemasan mereka.

 

BACA JUGA: Anak Anda Hiperaktif? Atasi Dengan Suplemen Omega 3

 

5. Ajarkan Strategi Pengelolaan Stres

Anak yang hiperaktif seringkali mengalami stres karena kesulitan mengelola emosi mereka. Ajarkan anak strategi pengelolaan stres, seperti teknik pernapasan dalam atau memberikan waktu untuk beristirahat di tempat yang tenang ketika mereka merasa terlalu terstimulasi.

6. Berikan Penguatan Positif

Penguatan positif dapat menjadi alat yang sangat efektif. Berikan pujian dan penghargaan ketika anak menunjukkan perilaku yang diinginkan. Ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri mereka tetapi juga memberikan motivasi untuk terus mematuhi aturan dan batasan yang telah ditetapkan.

7. Cari Bantuan Profesional Jika Diperlukan

Jika tantangan merawat anak yang hiperaktif terasa sangat besar, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Konsultasikan dengan psikolog anak atau spesialis perkembangan untuk mendapatkan panduan lebih lanjut. Terkadang, dukungan tambahan diperlukan untuk membantu anak mengatasi kesulitan mereka.

8. Libatkan Anak dalam Penciptaan Aturan

Anak-anak lebih mungkin mematuhi aturan jika mereka merasa terlibat dalam pembuatannya. Libatkan anak dalam pembuatan aturan keluarga. Diskusikan bersama mereka tentang konsekuensi dari pelanggaran aturan dan berikan mereka ruang untuk menyampaikan pendapat mereka.

 

BACA JUGA: Pola Asuh yang Tepat Untuk Anak Hiperaktif

 

9. Buat Lingkungan yang Dukung

Lingkungan di sekitar anak dapat memengaruhi perilaku mereka. Pastikan bahwa lingkungan rumah memberikan dukungan untuk kebutuhan anak yang hiperaktif. Kurangi stimulasi yang berlebihan, sediakan area bermain yang aman, dan pastikan bahwa anak memiliki ruang yang tenang untuk waktu istirahat atau aktivitas yang lebih tenang.

10. Jalin Komunikasi yang Baik dengan Guru dan Sekolah

Komunikasi yang baik antara orangtua dan guru sangat penting. Bagikan informasi tentang strategi yang bekerja di rumah dan dapatkan umpan balik dari guru tentang perilaku anak di sekolah. Kerjasama yang baik dapat membantu menciptakan konsistensi dalam penanganan anak yang hiperaktif.

Merawat anak yang hiperaktif memang memiliki tantangan tersendiri, tetapi dengan pemahaman yang baik dan penerapan strategi yang tepat, orangtua dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak. Penting untuk selalu mengingat bahwa setiap anak unik, dan pendekatan yang berfungsi dapat bervariasi antar individu. Dengan kesabaran, cinta, dan dukungan, anak yang hiperaktif dapat tumbuh menjadi individu yang tangguh dan sukses.

 

Anda diberkati dengan artikel ini? Bagikan artikel ini ke media sosial dan teman-teman Anda agar lebih banyak orang yang diberkati lewat tulisan ini.

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami